Dalam dunia menjahit, permintaan konsumen terhadap model baju memiliki pola yang unik dan cenderung berulang setiap tahunnya. Ibu-ibu penjahit, khususnya yang menerima pesanan rumahan, kerap menjadi pilihan utama masyarakat karena fleksibilitas dan hasil jahitan yang disesuaikan dengan keinginan. Namun, model baju seperti apa yang paling sering mereka kerjakan sepanjang tahun?
Artikel ini membahas secara mendalam tren permintaan baju per bulan dan model busana yang selalu menjadi favorit, dengan pendekatan reportase untuk menangkap kecenderungan nyata di lapangan.
Tren Permintaan Baju Sepanjang Tahun
Berikut adalah tren permintaan sepanjang tahun berdasar data selama 5 tahun ke belakang atau sejak tahun 2020 dari sumber catatan order transaksi Penjahit Alamanda dengan konsumen berasal dari Surabaya. Terbagi dalam 2 jenis bagian yaitu:
- Tren berdasar kebutuhan dalam setiap bulan.
- Tren berdasar model terbanyak yang diminati.
.png "Linimasa tren jahit") |
| Linimasa tren kebutuhan menjahit 2020 - 2025 |
Tren Permintaan Baju Sepanjang Tahun
Januari - Februari: Awal Tahun Serbaguna
Di awal tahun, model baju yang paling sering diminta cenderung beragam. Banyak konsumen memesan baju kustom seperti dress kasual, atasan nyaman, hingga baju rumah yang stylish. Ini menjadi waktu ideal untuk pembaruan gaya pribadi setelah libur akhir tahun.
Selain itu, banyak penjahit menerima pesanan baju yang dijual kembali oleh reseller kecil, biasanya berupa baju daster, piyama, atau baju muslim santai yang mudah dibuat massal. Baju seragam PKL (Praktek Kerja Lapangan) mahasiswa juga menjadi tren, umumnya berupa kemeja formal dengan bordir nama kampus.
Maret - Mei: Puncak Permintaan Baju Acara
Memasuki bulan Maret hingga Mei, permintaan meningkat tajam karena sederet perayaan. Untuk Hari Kartini, penjahit biasanya menerima pesanan baju daerah, baik untuk anak-anak sekolah maupun instansi. Model seperti kebaya encim dan baju adat Jawa menjadi pilihan utama.
Menjelang Paskah dan Idul Fitri, permintaan baju muslim melonjak. Gamis dan kurta pria menjadi favorit karena nyaman, sopan, dan sesuai untuk salat Ied. Banyak juga yang memesan seragam keluarga dengan motif senada, seringkali menggunakan kain katun premium atau batik modern.
Di masa ini pula, banyak pesanan baju bridesmaid untuk pernikahan. Modelnya bervariasi, mulai dari gaun sifon, brokat, hingga kebaya modern yang senada dalam satu palet warna.
Juni - Agustus: Musim Seragam dan Acara Sekolah
Bulan-bulan pertengahan tahun identik dengan dimulainya tahun ajaran baru dan momentum 17 Agustus. Ibu jahit kebanjiran pesanan seragam sekolah, kostum karnaval, dan kebaya wisuda.
Baju almamater juga banyak dibuat untuk mahasiswa baru. Biasanya berupa jaket atau blazer dengan bordir logo kampus. Untuk acara perpisahan sekolah, kostum panggung seperti baju tari daerah, jas anak-anak, hingga dress pesta mini juga sangat diminati.
September - Oktober: Umrah dan Seragam Formal
Menjelang akhir tahun, banyak masyarakat melakukan perjalanan ibadah. Ini menyebabkan meningkatnya permintaan seragam umrah, seperti gamis putih polos, baju koko, dan mukena travel yang ringkas.
Selain itu, para guru dan pegawai mulai memesan seragam kerja baru untuk periode ajaran dan anggaran baru. Model yang dipilih biasanya formal seperti blouse panjang, tunik, dan setelan rok dengan bahan semi wool atau katun twill.
November - Desember: Akhir Tahun Penuh Perayaan
Di akhir tahun, kembali sibuk menerima pesanan untuk momen besar seperti Natal dan Tahun Baru. Dress pesta, baju keluarga senada, dan kebaya modern untuk misa atau acara keluarga menjadi pesanan populer.
Baju anak-anak pun ramai dipesan untuk sesi foto keluarga, liburan, atau pentas Natal. Model yang lucu dan cerah seperti dress ruffle, setelan kaos-karakter, dan jas mini untuk anak laki-laki menjadi pilihan.
Model Baju yang Selalu Populer Sepanjang Tahun
Walaupun tren bulanan bervariasi, beberapa model baju tetap menjadi langganan pesanan sepanjang tahun:
1. Bridesmaid Dress
Model ini tak pernah sepi, karena pernikahan terjadi kapan saja. Desainnya pun selalu berkembang, mulai dari gaun tulle simpel hingga kebaya modifikasi dengan rok lilit.
2. Kurta dan Gamis
Model busana muslim seperti gamis syar’i dan kurta pria menjadi langganan. Tak hanya untuk lebaran, tapi juga untuk acara keluarga, kajian, hingga baju santai harian.
3. Seragam Kerja dan Sekolah
Seragam menjadi pesanan berulang, khususnya untuk sekolah, instansi pemerintah, dan perusahaan kecil. Model blouse formal, atasan tunik, hingga kemeja batik tetap menjadi favorit.
4. Kebaya
Tak hanya saat wisuda atau Kartini, kebaya modern sering dipakai di acara formal, pesta, dan resepsi. Model kutubaru, encim, hingga kebaya cape terus mengalami inovasi.
5. Baju Batik
Baik sebagai seragam kerja, acara formal, atau bahkan dress santai, batik tetap menjadi pilihan nasional. Ibu jahit sering membuat model batik kombinasi dengan polos agar tampak modern.
6. Baju Anak-anak
Pasar ini cukup stabil sepanjang tahun. Orang tua kerap memesan baju anak untuk ulang tahun, acara sekolah, hingga liburan. Model favorit mencakup dress tutu, setelan kasual, dan seragam sekolah kecil.
Kesimpulan
Permintaan model baju ke penjahit sangat dinamis, mengikuti momen sosial dan budaya Indonesia yang kaya. Namun, ada benang merah yang konsisten: masyarakat Indonesia menghargai pakaian yang pas di badan, rapi, dan sesuai acara. Inilah sebabnya jasa menjahit tetap relevan dan sangat dibutuhkan.
Dari gamis hingga kebaya, dari seragam hingga bridesmaid dress, tiap model punya waktu puncaknya sendiri. Dengan memahami pola ini, para penjahit bisa mempersiapkan stok kain berbagai jenis, desain, dan strategi promosi agar usahanya terus berkembang.
Komentar
Posting Komentar